Dampak Banjir Bandang Cisolok Sukabumi
TMN/CISOLOK – Sebagian wilayah Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, luluh lantak pasca terjangan banjir bandang kemarin. Sekitar 500 rumah terdampak banjir bandang dan 1500 warga terpaksa mengungsi. Desa Cikahuripan menjadi wilayah yang terdampak besar dari banjir bandang. Banjir bandang meninggalkan lumpur tebal dan merusak sejumlah rumah serta kendaraan.
Banjir bandang juga memicu tanah longsor di enam desa di Kecamatan Cisolok, Sukabumi. Dan longsor juga menyebabkan sembilan rumah warga Ambruk. Bencana banjir bandang di Sukabumi, Jawa Barat terjadi pada Senin sore akibat meluapnya Sungai Cisolok.
Banjir bandang menyebabkan jembatan penghubung dua desa terputus karena Sungai Cisolok meluap, setelah hujan deras dengan intensitas yang tinggi mengguyur Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Senin sore 27-10-2025.
Saat ini warga bersama kepolisian dan TNI sedang bekerja keras untuk membersihkan lumpur yang masih berada didalam maupun di luar rumah, sementara ruangan dan halaman desa kantor Desa Cikahuripan pun sedang di bersihkan dari material lumpur sisa banjir bandang yang melanda.
Alat berat dan unit pemadam kebakaran untuk penyemprot sudah napak untuk di gunakan sebagai alat pembantu membersihkan sisa lumpur dan tumpukan material lainnya. Kantor Desa Cikahuripan nantinya akan di pakai Posko Utama untuk warga terdampak banjir selain gedung Sekolah Dasar Negeri 1 yang ada di wilayah desa Cikahuripan Cisolok Sukabum.
Menurut keterangan Kepala Desa Cikahuripan bahwa banjir ini adalah kejadian ketiga kalinya di beberapa tahun terakhir ini. Untuk Sementara penyebab dari banjir bandang ini karena intensitas hujan yang sangat tinggi dan jebolnya tanggul penahan air di bantaran Sungai Cisolok.
RED