metronewssuperadmin 
TMN/SUKABUMI – Dua orang pemancing dinyatakan hilang terseret ombak, saat memancing di atas batu Karang Pantai Cikeueus, Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Diketahui kejadian tersebut terjadi pada hari minggu, Nov 16, 2025.
Seorang saksi mata segera meminta bantuan warga dan melaporkan insiden tersebut kepada pihak berwenang. Tim SAR Gabungan melibatkan Posal Palabuhanratu, Basarnas, Polsek Ciemas, Satpolair, Koramil 2215/Ciemas, Balawista, dan para relawan langsung melakukan asesmen dan menyisir area kejadian sepanjang garis pantai.
Hingga pukul 13.30 WIB, kedua pemancing masih belum berhasil ditemukan. Cuaca buruk dan gelombang tinggi di Teluk Palabuhanratu menjadi kendala utama dalam pencarian. Kapolsek juga mengingatkan masyarakat, terutama para pemancing, untuk selalu memperhatikan kondisi ombak sebelum beraktivitas di wilayah pantai.
Menurut Kapolsek Ciemas, AKP Deni Miharja, S.H., M.H., menyatakan identitas kedua pemancing yang hilang itu adalah Ujang Agus berusia 40 tahun dan Deni Setiawan berusia 35 tahun. Kedua korban tengah memancing di bebatuan pantai Cikeueus. Tiba-tiba tersapu ombak yang cukup besar mengakibatkan kedua korban terjatuh, kata Deni.
Menurutnya, kedua korban sempat berusaha menyelamatkan diri dengan berenang dan memegang batu karang. Namun, ombak begitu kuat hingga menyeret kedua korban ke tengah laut. Ombak sedang besar. Kedua korban terseret ke tengah laut dan hilang tenggelam.
Diketahui korban Ujang Agus saat memancing mengenakan kaos warna hitam, lengan panjang, dan celana panjang warna hitam. Sedangkan korban Denis Setiawan memakai kaos biru bermotif lengan panjang dan celana panjang warna hitam.
Upaya pencarian korban telah dilaksanakan oleh tim sar gabungan dengan melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian dan menyusuri pantai,.
RED
