Penipuan Scam Berdasar Data OJK
TMN/JAKARTA – OJK (Otoritas Jasa Keuangan) mencatat Indonesia menjadi salah satu negara dengan tingkat pelaporan kasus scam tertinggi di dunia. Dalam kurun waktu November 2024 hingga 2025, terdapat lebih dari 274 ribu laporan penipuan digital yang masuk dengan rata-rata 874 aduan setiap hari. Seperti yang terkutif dari Republika
Menurut Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi, “salah satu yang tertinggi untuk ketiga kategori tersebut adalah Jawa Barat. Hasil diskusi dengan Pak Mendagri, kepala daerah juga aware, ini loh banyak terjadi scan di daerah masing-masing dan salah satu yang tertinggi untuk ketiga kategori tersebut adalah Jawa Barat, yang mungkin bisa dilihat karena memang jumlah penduduknya itu besar ya, tapi juga kita juga ini menjadi alert buat kita semua untuk semakin meningkatkan edukasi literasi kita di sana.”
“Karena dari mulai ee laporan ee ee kayak seperti Bank Emok gitu ya, itu banyak di sana. Kemudian berbagai penipuan scam itu juga banyak sekali di sana dan berbagai hal lainnya.” Ungkap Friderica
Dari seluruh wilayah di Indonesia, Jawa Barat tercatat sebagai provinsi dengan laporan kasus scam terbanyak. Berdasarkan data OJK hingga 29 September 2025, terdapat 6.957 aduan kasus scam dari provinsi tersebut. Besarnya populasi dan tingginya penetrasi layanan keuangan digital menjadi faktor utama yang memicu banyaknya pengaduan. OJK menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat perlindungan konsumen dan meningkatkan literasi keuangan masyarakat melalui koordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah.